Lucid dream adalah salah satu fenomena mimpi. Kondisi ini terjadi ketika seseorang bermimpi di tengah tidur dan sadar bahwa dia sedang bermimpi. Oleh karena itu, keadaan ini sering disebut sebagai lucid dream. Rupanya ada penjelasan ilmiah untuk mimpi ini dan mengapa itu terjadi. Ketika seseorang mengalami lucid dream, mereka merasa melihat peristiwa tertentu yang melibatkan diri mereka sendiri. Peristiwa tersebut dapat berupa pengalaman masa lalu atau hal-hal yang belum pernah dialami sebelumnya. Padahal, fenomena ini cukup umum dan bisa dialami oleh siapa saja. Mimpi sadar terjadi pada tahap tidur REM (rapid eye movement).
Fase tidur manusia dibagi menjadi 2 tahap yaitu tahap Rapid Eye Movement (REM) dan Non-Rapid Eye Movement (NREM).Seperti jenis mimpi lainnya, lucid dream biasanya terjadi pada fase gerakan Fast Eye (REM). saat tidur Gelombang otak aktif ini menyebabkan seseorang merasakan antara tahap tertidur dan bangun. Nah, kondisi ini menyebabkan fenomena mimpi, termasuk lucid dreams. Orang yang mengalami lucid dream biasanya masih mengingat mimpi yang dialaminya meskipun terbangun dari mimpi tersebut. Ini berbeda dengan mimpi biasa yang biasanya dilupakan setelah terbangun dari mimpi.
Namun, lucid dreams sebenarnya tidak berbahaya atau harus diobati. Padahal, mimpi jenis ini sangat umum di kalangan orang dewasa. Juga, lucid dreams jarang memiliki efek negatif pada kesehatan tubuh. Seperti mimpi lainnya saat tidur, orang yang menderita kondisi ini biasanya terbangun di pagi hari tanpa menunjukkan gejala tertentu. Selain fase alami, lucid dreams juga dikaitkan dengan kebiasaan meditasi seseorang. Ia mengatakan bahwa orang yang bermeditasi cenderung lebih mudah mengalami fenomena lucid dream. Karena meditasi dimaksudkan untuk membantu seseorang menjadi lebih rileks. dan istirahat, memungkinkan Anda untuk meningkatkan kualitas tidur dan menciptakan mimpi yang dialami terasa lebih nyata.
Comments
Post a Comment